Kunci Motor Jadi Pemicu Pembunuhan di Wolowa Baru, Keponakan Tikam Tetangga demi Bela Paman

Warga sedang menangani korban yang tergeletak di tanah setelah peristiwa penikaman yang terjadi pada Selasa pagi (20 Mei 2025). Insiden tragis ini bermula dari perselisihan sepele terkait kunci motor yang berujung pada tindakan kekerasan fatal.

Surumba.com - Sengketa sepele soal kunci motor menjadi akar penyebab hilangnya nyawa Ruslin Rimbua (44), warga Desa Wolowa Baru, Kecamatan Wolowa, Kabupaten Buton, Selasa pagi (20 Mei 2025).

Hasil penyelidikan polisi mengungkap tragedi berdarah ini berawal dari permintaan kunci motor. Perselisihan kecil kemudian memicu adu argumen hingga berujung aksi kekerasan yang merenggut nyawa.

Kapolres Buton melalui Kasat Reskrim, Iptu Bangga Parnadin Sidauruk, dalam keterangannya menyebutkan bahwa awal mula kejadian terjadi ketika seorang pria bernama La Umang meminta kunci motor kepada korban. Permintaan tersebut justru memicu cekcok dan perselisihan antara keduanya.

"Pada saat itu, terjadi adu argumen. Korban kemudian mengejar La Umang sambil membawa balok kayu," jelas Iptu Bangga.

Yang membuat kasus ini pelik, pelaku pembunuhan ternyata adalah keponakan dari La Umang, bernama La Nemo. Melihat pamannya dikejar dengan balok, pelaku bereaksi menikam korban demi melindungi anggota keluarganya.

"Pelaku spontan menikam korban saat melihat pamannya dikejar. Penikaman itu mengenai dada sebelah kanan korban dan menyebabkan luka robek yang cukup parah," tambah Kasat Reskrim. 

Ruslin sempat dilarikan ke Puskesmas terdekat untuk mendapatkan pertolongan medis. Namun nahas, nyawanya tak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia saat tiba di puskesmas.

Pihak kepolisian telah mengamankan pelaku di Mapolres Buton dan terus mendalami kronologi kejadian secara menyeluruh.

Sebelumnya, terjadi penikaman di Desa Wolowa Baru, Dusun Waulangi, Kecamatan Wolowa, pada Selasa pagi (20 Mei 2025) sekitar pukul 07.05 WITA. Peristiwa ini mengakibatkan satu orang warga bernama La Rusli (Ruslin Rimbua) meninggal dunia.

Pelaku penikaman diketahui bernama La Nemo (nama panggilan), diduga menggunakan senjata tajam jenis badik yang mengenai bagian dada kanan korban. Akibat luka tikaman tersebut, korban langsung meninggal dunia sebelum sempat mendapatkan pertolongan medis.

Jenazah korban segera dibawa ke Puskesmas terdekat oleh warga dan aparat untuk proses lebih lanjut. Sementara itu, pelaku telah diamankan oleh pihak Polsek Wolowa.

Kapolsek Wolowa membenarkan kejadian tersebut dan menyatakan bahwa penyelidikan terhadap motif penikaman masih berlangsung. 

"Kami masih dalami motifnya. Pelaku sudah kami amankan dan akan diproses sesuai hukum yang berlaku," ujar Kapolsek. (Adm)

Bagikan:

POPULER

Target Kemiskinan Hanya Turun 6 Orang Per Desa, Dewan Kritisi RPJMD Buton 2025-2029 Adm 04-06-2025 | 11:07AM