Warga Burangasi Ditemukan Tewas Gantung Diri

Seorang warga Burangasi, La Sudi (30), ditemukan tak bernyawa dalam sebuah rumah kosong. Dia diduga gantung diri, Senin (Agustus 17, 2020) malam. (Foto: Ist)

SURUMBA.com - Seorang warga Desa Burangasi, Kecamatan Lapandewa, Kabupaten Buton Selatan (Busel), Sulawesi Tenggara, La Sudi (30) ditemukan tewas gantung diri dalam sebuah rumah kosong di belakang sekolah dasar (SD) desa setempat, Senin (Agustus 17, 2020) malam.

Kapolsek Lapandewa, Polres Buton, Ipda Subagio SH, membenarkan kejadian ini. Pihaknya mengetahui adanya kasus gantung diri dari laporan warga.

“Korban atas nama La Sudi pertama kali ditemukan oleh laki-laki La Ane bersama istrinya Wa Jalina yang merupakan keponakan korban," kata Ipda Subagio dikutip dari TribrataNews Polres Buton, Selasa (Agustus 18, 2020).

Menurut pengakuan saksi La Ane, lanjut Subagio, ketika itu dia bersama istrinya baru saja pulang dari kebun. Saat hendak menyimpan kayu di belakang rumah, dia melihat pintu rumah kosong tempat korban gantung diri dalam keadaan terbuka. Kemudian di bawah tangganya ada sepasang sendal.

Olehnya dengan rasa penasaran, La Ane kemudian langsung mengecek ke dalam rumah kosong tersebut. Ketika itu dia menemukan korban La Sudi sudah dalam kondisi tergantung.

“Pada hari Senin 17 Agustus 2020 sekitar pukul 18.10 Wita dirinya (La Ane) bersama istrinya Wa Jalina (ponakan korban) pulang dari kebun dan menyimpan kayu bakar di belakang rumah. Ketika itu dia melihat  rumah kosong itu terbuka dan ada sepasang sendal di bawah tangga. Dia melihat ke dalam rumah dan melihat La Sudi (korban) sudah dalam keadaan gantung diri," jelasnya.

Sementara menurut keterangan saksi Wa Jalina, korban La Sudi sehari sebelum meninggal sempat datang ke rumahnya untuk minta izin tinggal di rumah kosong belakang rumahnya.

Dalam keadaan meminta izin itu, korban kemudian menerima panggilan telepon dan sambil berlalu menuju rumah kosong itu. Setelah keesokan harinya, Wa Jalina bersama suaminya La Ane menemukan korban sudah dalam keadaan tak bernyawa karena gantung diri.

Kasus ini sekarang masih dalam penyelidikan Polsek Lapandewa. Belum diketahui persis penyebab korban hingga nekat gantung diri.

"Kami belum tau persis apa sebab dan akibat dari kajadian ini, namun kami masih malakukan penyelidikan terkait sebab almarhum gantung diri," kata Kapolsek Lapandewa.

Dia mengaku, ketika diperiksa tidak ada luka lain di tubuh korban. Yang ada hanya bekas lilitan tali nilon di leher.
 
"Kami belum bisa pastikan sebab musababnya, namun pihak keluarga korban menerima kejadian ini sebagai musibah dan meminta untuk tidak dilakukan autopsi terhadap tubuh korban dan akan membuat surat pernyataan penolakan autopsi yang ditujukan kepada pihak Polsek Lapandewa," jelas Subagio. (man)

Bagikan:

POPULER

Bupati Buton Sambut Kunjungan Tim BPK RI Sultra, Tegaskan Komitmen Transparansi Keuangan Daerah Adm 17-04-2025 | 12:02PM