SURUMBA.com - Tingginya curah hujan yang mengguyur wilayah Kabupaten Buton beberapa hari terakhir mengakibatkan 9 desa dan 3 kelurahan dari 2 kecamatan terdampak banjir. Seluas 7 hektare sawah terendam.
Bupati Buton, La Bakry bersama Ketua TP PKK Buton, Delya Montolalu La Bakry dan jajaran Forkopimda, langsung rapat koordinasi dan melakukan kunjungan di Desa Lasembangi, Togomangura dan Lawele, Minggu (19/06/2022).
Di Desa Lawele Bupati La Bakry menyalurkan bantuan berupa mie instan, air mineral, beras dan air bersih kepada pengungsi.
"Kami dari Pemerintah Kabupaten Buton memberikan sekedar bantuan sementara. Nantinya akan dipetakan lebih lanjut terkait langkah-langkah apa yang akan dilakukan ke depannya. Sehingga jika curah hujan tinggi tidak ada lagi warga yang terkena banjir," kata La Bakry.
Orang nomor satu di Buton itu akan berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Sultra, serta Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk penanganan lebih lanjut.
"Tinggal penanganan pasca banjir. Kita koordinasikan juga dengan pak Gubernur. Karena terdapat beberapa daerah yang memang perlu penanganan dari provinsi dan BNPB, karena sudah sering terjadi. Sehingga penanganan ke depan air tidak meluap ke rumah warga. Salah satunya dengan normalisasi sungai dan pembangunan talud," ungkap Ketua Bapera Sultra itu.
La Bakry juga memerintahkan instansi terkait untuk menangani dan secepatnya, mengambil tindakan membantu warga yang terdampak banjir. (din)