SURUMBA.com - Manjawab tuntutan demonstaran soal dugaan nepotisme program beasiswa Buton Cerdas, pekan lalu, DPRD Buton kini telah menyurati Dinas Pendidikan untuk menggelar rapat dengar pendapat (RDP) di Kantor DPRD Buton, besok, Selasa 21 Juli 2020.
Ketua DPRD Buton, Hariasi menjelaskan, pihaknya tidak lagi membentuk panitia khusus (Pansus) sebagaimana permintaan demonstran. Sebab berdasarkan urgensinya, masalah beasiswa Buton Cerdas dapat diselesaikan melalui RDP terlebih dahulu. Dalam tahap ini, Dewan akan meminta penjelasan Dinas Pendidikan.
"Jadi besok kita akan rapat dengar pendapat. Mereka kita sudah kita surati. Insya Allah sekitar jam 9 (pagi)," kata Hariasi ketika ditemui di Kantor DPRD Buton, Senin 20 Juli 2020.
Bagaimana langkah selanjutnya, tambahnya, akan terjawab setelah RDP besok.
Hal lebih tegas lagi dikatakan Wakil Ketua DPRD Buton, La Ode Rafiun. Dalam RDP besok, bukan hanya soal beasiswa Buton Cerdas yang dibahas, melainkan kondisi pendidikan Kabupaten Buton secara keseluruhan.
Salah satu yang disoal Rafiun adalah mengenai pengembangan SDM tenaga pendidik dan kependidikan. Begitu pula dengan sektor pendidikan lain seperti penyediaan sarana dan prasarana.
"Jadi RDP besok bukan hanya soal beasiswa, tapi bagaimana kondisi pendidikan Kabupaten Buton itu kita akan bahas semua," ujarnya. (man)