SURUMBA.com - Bupati Buton, La Bakry, resmi menutup Bimbingan Teknis (Bimtek) Tahap IV Penyusunan Master Plan Smart City, di aula kantornya, Selasa (November 23, 2021).
Penutupan bimtek tersebut ditandai dengan penandatangan komitmen bersama antara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buton bersama Kementerian Kominfo menuju Smart City.
Mewakili jajaran pemerintah daerah, Bupati La Bakry mengucapkan terimakasih dan penghargaan kepada Kementerian Kominfo dan segenap Tim Ahli beserta rombongannya yang telah memberikan bimtek tentang menyusunan Master Plan Smart City di lingkup Pemkab Buton.
"Saya berharap kepada semua staf perencana yang telah dibimbing, bisa terus bersinergi sehingga program-program ini bisa tercapai," katanya.
Ia berharap, dengan selesainya bimtek tersebut, seluruh kepala daerah bisa bersinergi, bekerjasama dan berkomitmen agar seluruh rencana dalam Master Plan Cmart City Kabupaten Buton tahun 2022-2031 dapat terwujud.
Sementara itu, Ketua Tim Ahli Penyusunan Master Plan Smart City, Harya Damar Widiputra menerangkan, bahwa rangkaian bimtek telah digelar sebanyak 4 kali. Dan di tahap IV tersebut merupakan pemilihan program Quick Win.
"Ada 48 kabupaten/kota di Indonesia pada tahun 2021 yang terpilih untuk didampingi penyusunan Smart City-nya, salah satunya adalah Kabupaten Buton," sebutnya.
Beberapa aspek kesiapan menuju Smart City diantaranya kondisi alam, kesiapan SDM, kesiapan infrastruktur, juga kesiapan masyarakat, dan kesiapan kebijakan peraturan daerah
"Dari bimtek tahap 1-4 menghasilkan 9 program unggulan yang berpotensi direplika oleh daerah lain dan dinamakan program Quick Win Smart City 2022, dan berharap bisa mendapat perhatian dari pemerintah daerah," tutup Harya. (din)