SURUMBA.com - Pj Bupati Buton, Basiran, memimpin langsung Apel Siaga Pengendalian Inflasi Daerah di Alun-alun Takawa, Pasarwajo, Rabu (31/08/2022) pagi.
Apel tersebut diikuti unsur Forkopimda dan seluruh ASN maupun Non ASN se-Kabupaten Buton.
Apel tersebut merupakan tindak lanjut arahan Presiden RI sebagaimana disampaikan Mendagri dalam Rakornas Pengendalian Inflasi sehari sebelumnya.
Laju inflansi yang mengancam dunia saat ini ermasuk Indoensia telah mempengaruhi segala aspek kehidupan dunia. Saat ini, hampir seluruh negara di dunia mengalami inflasi. Hal itu berpotensi memicu krisis ekonomi global.
“Saya menyampaikan ucapan terima kasih dari masyarakat Pasarwajo dan sekitarnya kepada ASN yang sudah tinggal di ibukota Kabupaten Buton. Sehingga para penjual tuli-tuli, penjual ikan sudah mulai laku, ini juga menjadi bagian dari pengendalian inflasi karena meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Kemudian mengurangi penggunaan bahan bakar pulang balik Baubau yang bisa memakan 10-20 liter,” ungkap Pj Bupati Basiran dalam arahannya.
Salah satu bentuk pengendalian inflasi, kata dia adalah dengan menjaga pangan, mengingat Buton dianugerahi tanah yang subur oleh sang pencipta.
“Kita di Kabupaten Buton punya potensi tanah, di Lasalimu, Kapontori, Pasarwajo, seluruh di jazirah Kabuapten Buton. Apa saja kita tanam insya Allah bisa tumbuh. Saya rasa kita mampu menanam buah dan sayuran itu seperti hidroponik di pekarangan, tinggal bagaimana kita membiasakannya,” ujar Kepala BPKAD Sultra itu.
Diakhir arahannya, Basiran menyampikan kepada seluruh peserta apel harus hemat energi. Mengimbau masyarakat untuk menggunakan kendaraan umum.
”Selanjutnya hemat energi, kalau sudah dari kantor matikan lampu, matikan air, matikan AC, karena itu bisa meningkatkan penghematan bahan bakar. Selanjutanya apalagi yang bisa lakukan sebagai Aparatur Sipil Negara yaitu mengimbau masyarakat untuk menggunakan transportasi murah yaitu kendaraan umum," imbaunya. (Din)