SURUMBA.com - Pelabuhan Nambo, Kecamatan Lasalimu, Kabupaten Buton, akan diperluas. Akan menjadi pintu utama keluarnya aspal Buton ke seluruh Indonesia maupun mancanegara.
Pengembangan Pelabuhan Nambo ini telah dipertanyakan Menteri Perhubungan (Menhu) RI, Budi Karya Sumadi, dalam kunjungan kerjanya di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, Kamis (Maret 18, 2021).
Menanggapi hal tersebut, Bupati Buton, La Bakry menjelaskan, perluasan pengembangan Pelabuhan Nambo sangat perlu dilakukan supaya pengiriman aspal Buton dapat difokuskan pada satu terminal.
Terkait hal tersebut, Pemda Buton bersama Gubernur Sultra telah meminta kepada Menhub, dan juga ke Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, tentang perlunya perluasan Pelabuhan Nambo.
"Pemda Buton bersama Gubernur meminta kepada bapak Menteri Perhubungan, juga melalui rapat koordinasi dengan Menteri Koordinasi Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan melaporkan tentang perlunya perluasan Pelabuhan Nambo," kata La Bakry.
Dikatakan, realisasi pengembangan Pelabuhan Nambo saat ini tinggal menunggu penyelesaian dokomen teknis. Tahun depan sudah dapat dilaksanakan.
"Untuk realisasi pengembangan tinggal menyelesaikan dokumen teknis, sehingga tahun depan bisa tereleasisasi. Tapi kalau dengan konsep difasilitasi oleh pemerintah melalui swasta, itu bisa kapan saja. Makin cepat makin baik," ujarnya.
Menhub RI tiba di Kota Baubau disambut langsung Walikota Baubau, AS Tamrin, Bupati Buton, La Bakry, serta unsur Forum Koodinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).
Selain meninjau Bandara Betoambari Baubau, Budi Karya Sumadi juga membahas pengembangan Pelabuhan Nambo sebagai sarana pengiriman aspal Buton ke daerah-daerah di Indonesia. (man)